Ia bisa melakukan start up dalam 15 detik untuk model-model tertentu yang menggunakan SSD
ThinkCentre M71z memiliki waktu start up hanya 15 detik untuk model-model tertentu yang menggunakan solid state drive (SSD)
Melanjutkan desktop All-in-One (AIO) seri sebelumnya, Lenovo kali ini menghadirkan model AIO terbaru yakni ThinkCentre M71 yang didesain untuk perusahaan besar, institusi pendidikan dan sektor pemerintah.
Dibanding pendahulunya, AIO baru ini telah mengalami sejumlah perbaikan di sana sini, mulai dari boot up yang lebih cepat hingga penggunaan keluarga prosesor Intel Core generasi kedua, sampai ke pilihan touchscreeninteraktif dan fitur-fitur video conferencingmutakhir.
“Saat ini, semakin banyak pelanggan dari segmen bisnis yang menggunakan desktop all-in-one untuk menghemat ruangan, portabilitas namun tetap menjaga sisi gaya,” kata Sandy Lumy, Country General Manager Lenovo Indonesia di Jakarta, 9 November 2011.
Sandy menyebutkan, ThinkCentre M71z memiliki waktu start up hanya 15 detik untuk model-model tertentu yang menggunakan solid state drive (SSD). Prosesor Intel Core generasi kedua dilengkapi dengan memori DDR3 yang lebih cepat, hard drive hingga 1 TB atau SSD 160GB.
Dari sisi tampilan, M71z yang menggunakan chasis berbahan konten daur ulang ini menggunakan monitor berukuran 20 inci, atau 1 inci lebih lebar dibanding pendahulunya. Ada pula pilihan untuk menggunakan monitor layar sentuh untuk meningkatkan produktivitas pengguna.
“Di Indonesia, sampai saat ini ThinkCentre M71z sudah dipesan oleh tiga institusi dari kalangan pemerintah, pendidikan, dan asuransi,” klaim Azis Wonosari, Business Development and Technical Manager Lenovo Indonesia pada kesempatan yang sama.
Dari sisi harga, produk tersebut dipasarkan lewat mitra bisnis Lenovo di kisaran harga mulai dari US$599 atau Rp5,3 juta, belum dengan sistem operasi. “Tetapi jangan khawatir, spesifikasi komputer ini masih bisa dikostumisasi, misalnya dengan memakai prosesor dual core,” kata Azis.
Dibanding pendahulunya, AIO baru ini telah mengalami sejumlah perbaikan di sana sini, mulai dari boot up yang lebih cepat hingga penggunaan keluarga prosesor Intel Core generasi kedua, sampai ke pilihan touchscreeninteraktif dan fitur-fitur video conferencingmutakhir.
“Saat ini, semakin banyak pelanggan dari segmen bisnis yang menggunakan desktop all-in-one untuk menghemat ruangan, portabilitas namun tetap menjaga sisi gaya,” kata Sandy Lumy, Country General Manager Lenovo Indonesia di Jakarta, 9 November 2011.
Sandy menyebutkan, ThinkCentre M71z memiliki waktu start up hanya 15 detik untuk model-model tertentu yang menggunakan solid state drive (SSD). Prosesor Intel Core generasi kedua dilengkapi dengan memori DDR3 yang lebih cepat, hard drive hingga 1 TB atau SSD 160GB.
Dari sisi tampilan, M71z yang menggunakan chasis berbahan konten daur ulang ini menggunakan monitor berukuran 20 inci, atau 1 inci lebih lebar dibanding pendahulunya. Ada pula pilihan untuk menggunakan monitor layar sentuh untuk meningkatkan produktivitas pengguna.
“Di Indonesia, sampai saat ini ThinkCentre M71z sudah dipesan oleh tiga institusi dari kalangan pemerintah, pendidikan, dan asuransi,” klaim Azis Wonosari, Business Development and Technical Manager Lenovo Indonesia pada kesempatan yang sama.
Dari sisi harga, produk tersebut dipasarkan lewat mitra bisnis Lenovo di kisaran harga mulai dari US$599 atau Rp5,3 juta, belum dengan sistem operasi. “Tetapi jangan khawatir, spesifikasi komputer ini masih bisa dikostumisasi, misalnya dengan memakai prosesor dual core,” kata Azis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar