Pilot American Airlines dan United Airlines bahkan sudah biasa menggunakan iPad di kokpit.
Perangkat elektronik boleh digunakan di pesawat asalkan tidak memancarkan sinyal telekomunikasi baik seluler ataupun jaringan nirkabel. (Antara/ Saptono)
Tampaknya penumpang pesawat terbang tak perlu lagi mematikan perangkat elektronik mereka saat pesawat mengudara. Bahkan, dari studi terbaru, gadget-gadget elektronik mulai dari smartphone sampai tablet PC semakin menjadi peralatan penting bagi pilot saat mengemudi.
Ambil contoh, Ernesto Martinez, yang sudah menjadi pilot selama 7 tahun terakhir. Berkat peta, informasi pesawat, bandara, data pesawat yang tengah mendekat serta arah penerbangan yang ditanamkan pada iPad miliknya, menerbangkan pesawat malah jadi semakin mudah.
“Seluruh informasi disimpan di iPad, jadi tidak perlu komunikasi lewat WiFi atau jaringan seluler. Tidak ada sinyal seluler yang ditransmisikan,” kata Martinez, seperti dikutip dari Fox News, 24 Desember 2011.
Martinez tidak sendiri. Pilot maskapai penerbangan American Airlines dan United Airlines juga menggunakan iPad di kokpit. Ini tentunya memicu pertanyaan mengapa pengguna tidak boleh memakainya.
Dari sebuah investigasi yang dilakukan oleh USA Today, diketahui bahwa cukup besar persentase penumpang yang tidak menghiraukan peringatan awak kabin untuk mematikan perangkat elektronik saat pesawat take off, mengudara, dan landing.
“Banyak orang yang mengabaikan peringatan itu. Saya bahkan mendengar dari awak kabin bahwa sebenarnya itu tidak mengapa,” kata seorang penumpang yang mengaku menggunakan peralatan elektronik saat penerbangan.
Martinez memang membantah. “Jika Anda menerbangkan pesawat besar dan banyak orang berkomunikasi menggunakan ponsel, sinyal tetap bisa mengganggu sampai kokpit,” ucapnya. Tetapi, dari studi yang dilakukan, perangkat elektronik memang mengeluarkan gangguan elektromagnetik. Namun jumlahnya relatif kecil.(VIVAnews)
Ambil contoh, Ernesto Martinez, yang sudah menjadi pilot selama 7 tahun terakhir. Berkat peta, informasi pesawat, bandara, data pesawat yang tengah mendekat serta arah penerbangan yang ditanamkan pada iPad miliknya, menerbangkan pesawat malah jadi semakin mudah.
“Seluruh informasi disimpan di iPad, jadi tidak perlu komunikasi lewat WiFi atau jaringan seluler. Tidak ada sinyal seluler yang ditransmisikan,” kata Martinez, seperti dikutip dari Fox News, 24 Desember 2011.
Martinez tidak sendiri. Pilot maskapai penerbangan American Airlines dan United Airlines juga menggunakan iPad di kokpit. Ini tentunya memicu pertanyaan mengapa pengguna tidak boleh memakainya.
Dari sebuah investigasi yang dilakukan oleh USA Today, diketahui bahwa cukup besar persentase penumpang yang tidak menghiraukan peringatan awak kabin untuk mematikan perangkat elektronik saat pesawat take off, mengudara, dan landing.
“Banyak orang yang mengabaikan peringatan itu. Saya bahkan mendengar dari awak kabin bahwa sebenarnya itu tidak mengapa,” kata seorang penumpang yang mengaku menggunakan peralatan elektronik saat penerbangan.
Martinez memang membantah. “Jika Anda menerbangkan pesawat besar dan banyak orang berkomunikasi menggunakan ponsel, sinyal tetap bisa mengganggu sampai kokpit,” ucapnya. Tetapi, dari studi yang dilakukan, perangkat elektronik memang mengeluarkan gangguan elektromagnetik. Namun jumlahnya relatif kecil.(VIVAnews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar