PORTALKRIMINAL.COM - JAKARTA : Ratusan pria hidung belang tertipu oleh Situs Porno "kaskus.us" hingga miliaran rupiah. Situs milik pria bernama Hendi Setiawan, 25 tahun, alias IR alias ST XIS alias RSK alias AS alias RSP alias RB itu dibekuk setelah salah satu korban melapor ke Polda Metro Jaya di Taman Meruya Ilir Elok F 6 No 14, Meruya Kembangan Jakarta Barat."Penipuan situs porno itu dengan cara menampilkan foto-foto wanita dengan format layaknya iklan , foto-foto tersebut diambil setelah didonwload dari google. Kemudian bisa dibooking untuk melakukan hubungan layaknya suami denga tarif bervariasi dari Rp1 juta hingga Rp35 juta, Namun, setelah dibooking ternyata orangnnya tidak ada," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Baharuddin Djafar yang didampingi Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Herry Rudolf Nahak dan Kasat Jatantas AKBP Nico Afinta saat jumpa pers di Mapolda Selasa, (14/12).
Jelas Baharuddin, dengan modus yang dilakukan oleh tersangka tersebut sehingga para hidung belang tertarik menghubungi nomor telepon 087881041480 yang tertera di situs yang sudah berjalan setahun tersebut.
"Setelah para hidung belang memilih wanita yang dia sukai, kemudian mentransfer uang ke rekening bank milik tersangka dengan tarif yang diinginkan. Namun, wanita yang dipesan tersebut tidak pernah tersangka antar," ujarnya.
Dalam pemeriksaan, lanjut Baharuddin, tersangka mengaku sudah 300 pria hidung belang yang menjadi korban yang terdiri dari berbagai profesi.
"Kami sedang melakukan pemeriksaan terhadap rekening yang telah mentranfer ke rekening tersangka, jadi nanti ketahuannya siapa saja yang akan mentranfer,"jelasnya.
Hasil pemeriksaan, kata Baharuddin, untuk menarik para korban, pelaku menyajikan tarif yang bervariasi mulai dari 1 juta untuk paket murah, Rp 5 juta paket VIP, Rp10 juta untuk VVIP hingga Rp35 juta.
"Kalau dihitung-hitung hinga Rp 1 miliar lebih tersangka meraup uang korban," jelasnya.
Dari tangan warga Les Belles Misons Blok J/6 RT 04/01 Pondok Jagung Serpong Utara Tangeran itu disita 1 unit komputer, belasan buku tambunag berbagai Bank dan beberap ATM dari berbagi Bank.
" Hingga kini kami sedang melakukan penyidilikan sebuah rumah di Bogor, hasil dari usaha legal itu," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar