Rabu, 23 Maret 2011

40 Ribu Domain .xxx Di-booking Dalam 24 Jam


Setelah dipastikan mendapat pengakuan Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), domain .xxx langsung diserbu peminat. Dalam 24 jam, domain untuk konten-konten porno tersebut dibanjiri lebih dari 40 ribu pre-reservation.
Demikian dilaporkan ICM Registry dalam akun Twitternya, Senin (21/3/2011). ICM Registry sendiri adalah registrar untuk domain .xxx sekaligus pihak yang memperjuangkan domain tersebut sebagai top level domain.


Tidak disebutkan siapa para peminat domain .xxx tersebut dan alamat apa saja yang telah mereka booking. Namun mengingat keberadaannya yang dikhususkan untuk konten mesum, maka hampir dipastikan mereka yang berminat adalah penggiat industri pornografi.

Hal ini sejatinya berbanding terbalik dengan apa yang disuarakan penggiat industri pornografi yang tergabung dalam Free Speech Coalition (FSC) yang menyatakan keberatan dengan keputusan ICANN tersebut.

"Tentu saja kami kecewa, tapi kami tidak terkejut dengan keputusan petinggi ICANN," tukas Diane Duke, Direktur Eksekutif FSC.

Bahkan, rasa keberatan FSC tersebut sempat direncanakan dengan aksi boikot guna menyambut pertemuan jajaran petinggi ICANN di San Fransisco, Amerika Serikat pada Jumat lalu. Pertemuan inilah yang pada akhirnya mengeluarkan persetujuan atas domain .xxx lewat jalur voting.

Belakangan, penolakan pengelola website porno ini ditengarai lantaran mereka tidak mau keluar uang lagi untuk mendaftar ke domain baru tersebut. Sebab, sebagian besar dari mereka telah lama bermain di domain .com.

Duke dan FSC boleh saja mengaku menolak keberadaan domain .xxx. Namun yang pasti, hal itu berkebalikan dengan animo penggiat industri porno lainnya yang ternyata malah begitu tertarik dengan domain red light district ini.

Setelah dalam 24 jam dihinggapi lebih dari 40 ribu pendaftar, kini peminat domain .xxx semakin banyak. Menurut data ICM Registry, pre-reservation yang masuk untuk mem-booking domain .xxx sudah melampaui angka 284 ribu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimana Menurut Anda Tentang Artikel diatas?
Silakan komentarnya, Terima Kasih