KOMPAS.com -
Bagi Anda yang terbiasa sibuk, atau bahkan menikmati rutinitas harian
yang padat, waktu kosong rasanya seperti benda asing. Padahal, tanpa
sadar Anda juga seringkali tak ingin beranjak dari kasur, dan ingin
bersantai saja tanpa disibukkan dengan rutinitas.
Dr
Samuel Johnson, leksikografer dan penulis esai abad ke-18, bahkan dalam
tulisannya pada tahun 1758 mengatakan, setiap orang, berharap bisa
bermalas-malasan. Jadi, rasanya wajar saja jika suatu waktu Anda ingin
bermalas-malasan, menikmati waktu senggang. Tetapi, bagaimana caranya?
1. Aturan dasar, singkirkan rasa bersalah
Kebanyakan
masyarakat perkotaan, identik dengan sikap ketergesa-gesaan, dan
kesibukan. Mereka seperti dilarang bermalas-malasan. Semua hal harus
segera diselesaikan. Tak ada waktu kosong yang terbuang sia-sia. Jadi,
saat waktu kosong ada di depan mata, rasa bersalah pun muncul jika tak
menjalani rutinitas yang sibuk tadi.
Rasa
bersalah karena tak melakukan apa-apa, merupakan dampak dari kebiasaan
bekerja keras tanpa kenal waktu. Jika Anda memahami, bahwa ada waktunya
Anda berhak menikmati waktu senggang, menikmati kehidupan, rasa bersalah
ini akan hilang dengan mudah.
2. Pilih role model yang tepat
Kebanyakan
musisi hebat atau penulis puisi ternama adalah orang yang senang
bermalas-malasan. Bukan berarti mereka pemalas, hanya saja mereka
menjalani aktivitas dengan santai dan menikmati setiap detiknya. Dari
cara inilah, mereka mendapati inspirasi dan menghasilkan karya yang luar
biasa. Anda boleh meniru gaya ini saat sedang ingin bersantai. Mungkin
saja, Anda bisa mencipta karya pada waktu senggang ini.
3. Menggambar sketsa bunga
Waktu
senggang kadang membuat seseorang tak tahu harus berbuat apa. Coba saja
menggambar sketsa bunga. Menggambar sketsa bunga membawa diri
berkontemplasi atas kehidupan Anda. Saat sedang menggambar, Anda terbawa
suasana untuk mendalami keindahan yang tak pernah Anda bayangkan
sebelumnya. Kondisi ini membuat segala kecemasan menghilang. Pada
akhirnya, Anda berhasil membuat sketsa bunga yang indah.
4. Melakukan sesuatu tanpa tujuan
Anda
bisa belajar dari perilaku anak kecil. Mereka seringkali melakukan
sesuatu tanpa mereka tahu untuk apa dan mengapa. Anda bisa menikmati
waktu senggang, hanya dengan berjalan-jalan tanpa tujuan pasti misalnya.
Nikmati saja waktu dan pengalaman yang Anda dapatkan saat melakukannya.
5. Bermain ukulele
Tak
semua orang bisa memainkan ukulele dengan baik, dan menghasilkan suara
yang indah. Jika Anda termasuk di dalamnya, cuek saja. Bermainlah
ukulele, saat sedang menunggu rebusan air mendidih misalnya. Melakukan
sesuatu hal yang unik dan terkesan aneh, membantu Anda menikmati waktu
senggang.
6. Bersantailah, jangan melakukan rutinitas
Bahkan
hari Minggu atau hari libur, Anda masih disibukkan dengan jadwal acara.
Nikmati waktu senggang di hari libur. Kali ini, benar-benar menikmati.
Caranya, tinggalkan semua pekerjaan rumah, membersihkan ruangan, atau
mencuci pakaian. Apapun itu, tinggalkan. Bersantailah, makan cokelat,
minum kopi atau teh, lakukan hal santai yang membuat Anda rileks.
7. Berbaring di taman
Temukan
taman yang nyaman untuk Anda berbaring. Akan lebih baik jika
melakukannya di pagi atau sore hari. Nikmati kesejukan udara di taman
dengan rindang pepohonan. Nikmati suara kicauan burung, dan hirup aroma
rumput segar. Istirahatkan diri sejenak, beri waktu untuk menjernihkan
tubuh dan pikiran dari semua kepenatan rutinitas.
8. Memandang awan
Jika
kondisi cuaca cerah, keluarlah dari dalam rumah. Pandangi langit dan
lihat gumpalan awan. Anda bisa meredakan ketegangan dari rutinitas
harian yang padat, dengan memandang awan.
9. Tidur siang
Aktivitas
ini pastinya digemari banyak orang. Dalam waktu senggang di rumah, Anda
tentu sangat bisa melakukan ini. Bagaimana jika sedang berada di kantor
dengan setumpuk jadwal yang belum terselesaikan? Usir rasa bersalah,
ijinkan tubuh Anda beristirahat sejenak. Jika kantor tak menyediakan
ruangan untuk beristirahat, pergilah ke tempat ibadah atau taman kota.
Nikmati kesunyian dan tutuplah mata sejenak. Biarkan tubuh
mengistirahatkan diri dari kepenatan rutinitas.
10. Meditasi
Jika
tak terlatih melakukan meditasi, berpura-pura saja sedang meditasi.
Rebahkan badan di kamar selama satu jam, atau duduk di tepi jendela
sambil memandang keluar. Dengan cara ini Anda bisa berkontemplasi,
merefleksikan diri, meredakan ketegangan, memberi waktu untuk berpikir
dan menghindarkan diri Anda dari kecemasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimana Menurut Anda Tentang Artikel diatas?
Silakan komentarnya, Terima Kasih