Tes Radang Selaput Otak dalam Satu Jam

VIVAnews - Sebuah tes baru untuk mendeteksi meningitis atau biasa dikenal dengan penyakit radang selaput otak, telah dikembangkan oleh ilmuwan Inggris. Sebelumnya, untuk mendeteksi penyakit ini diperlukan waktu hingga dua hari. Namun, studi ini bisa jadi terobosan baru karena dapat menemukan infeksi dalam waktu satu jam.

Meningitis merupakan radang selaput yang menyelubungi otak dan sumsum tulang belakang, seperti dikutip dari laman modernmom.com. Penyakit ini bisa disebabkan kuman seperti meningokukus dan pneumokukus, virus influensa dan basil tuberkulosa masuk ke salam cairan otak melalui aliran darah. Penyakit ini harus ditangani sebagai kasus kedaruratan karena berisiko kematian tinggi.

Maka itu, deteksi dini sangat penting, terutama pada anak-anak. Pasalnya, anak-anak, khususnya usia batita amat rentan terserang penyakit ini. Jika tidak cepat dideteksi dan ditangani, infeksi ini bisa mengakibatkan tuna rungu, gangguan otak yang parah, dan bahkan kematian.

Cara kerja tes baru ini menggunakan sebuah sampel darah atau air liur diuji dengan cepat dengan mesin printer. Namun, mesin ini masih dalam tahap uji coba, tapi bisa menjadi sebuah terobosan baru dalam ilmu kedokteran.